Senin, 10 Maret 2014

contoh skripsi pendidikan matematika 35 "meningkatkan kreativitas siswa pada pembelajaran dengan pokok bahasan bangun ruang sisi datar (BRSD) di kelas VIII-A SMP N ......."



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Dalam proses pembelajaran matematika, sebaiknya siswa berperan aktif, yaitu siswa ditempatkan sebagai subjek pembelajaran dan guru sebagai pengelola pembelajaran agar tujuan dari pembelajaran tercapai. Kurikulum satuan pendidikan tahun 2006 menyatakan bahwa tujuan dari pembelajaran matematika yaitu agar siswa memiliki kemampuan: (1) Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antara konsep dan mengaplikasikan konsep atau logaritma secara luwes, akurat, efisien, dan tepat dalam pemecahan masalah, (2) Menggunakan penilaian dalam pola dan sifat, menemukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti atau penjelasan gagasan/pernyataan matematika, (3) Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami soal, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh, (4) Mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk menjelaskan masalah, (5) Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu rasa ingin tahu, perhatian dan minat dalam mempelajari matematika serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.
Berdasarkan hasil pengamatan di kelas VIII SMP N 1 Tegalrejo Magelang, guru matematika SMP N 1 Tegalrejo menggunakan metode ceramah dan metode tanya jawab ketika mengajarkan materi. Meskipun dilakukan tanya jawab ketika pembelajaran berlangsung, tetapi kegiatan ini kurang berjalan secara optimal sehingga menyebabkan pembelajaran berpusat pada guru dan siswa terbiasa menerima apa yang sudah diajarkan oleh guru tersebut. Pembelajaran yang berpusat pada guru menyebabkan: (1) ketika pembelajaran berlangsung siswa kurang dapat menyampaikan ide/gagasannya karena kesempatan yang diberikan kepada siswa dalam menyampaikan ide/gagasan masih kurang. (2) Siswa hanya mampu menyelesaikan soal-soal dengan cara penyelesaian yang diajarkan oleh guru dan kurang mampu untuk mencari alternatif penyelesaian yang lain. (3) Siswa kurang berani mengajukan pertanyaan ketika guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. (4) ketika siswa diberi pertanyaan yang sedikit sulit dan mereka tidak mampu menyelesaiakannya, siswa berhenti mengerjakan soal itu. (5) Siswa tidak percaya diri ketika menyelesaikan masalah.
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru matematika kelas VIII SMP N 1 Tegalrejo, siswa mempunyai kemampuan yang sedang dalam pelajaran matematika. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata siswa kelas VIII-A pada ujian semester gasal tahun ajaran 2008/2009 adalah 6,1 , kelas VIII-B nilai rata-ratanya 6,4, kelas VIII-C nilai rata-ratanya 6,2, dan kelas VIII-D nilai rata-ratanya 6,3. Ketika siswa diberi permasalahan oleh guru, mereka belum bisa mengembangkan langkah penyelesaian dengan cara yang mereka temukan sendiri. Selain itu, permasalahan yang diberikan guru selama ini belum memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyelesaikan masalah dengan berbagai strategi.
Dari hasil pengamatan dan wawancara tersebut memperlihatkan bahwa siswa mempunyai kreativitas yang kurang sehingga perlu ditingkatkan. Kreativitas adalah suatu kemampuan berpikir yang orisinal, fleksibel, menemukan berbagai cara dalam memecahkan masalah. Begitu juga dengan kemandirian dan keingintahuan dalam rangka melihat dan memecahkan berbagai masalah akan berkaitan dengan kreativitas (Agnes Tri Harjaningrum, 2007:117).
Mengembangkan kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika bukan hal yang mudah. Untuk itu diperlukan suatu proses pembelajaran yang mendukung siswa menjadi kreatif. Dalam proses pembelajaran, guru dapat mengkombinasikan beberapa metode dari banyak metode yang ada seperti mengkombinasikan metode diskusi dengan metode penemuan terbimbing.  Menurut Abdul Majid (2007:141), metode diskusi merupakan salah satu cara mendidik yang berupaya memecahkan masalah yang dihadapi.
Menurut Herman Hudojo (2005:95), metode penemuan merupakan suatu cara penyampaian topik-topik matematika sedemikian sehingga proses belajar memungkinkan siswa menemukan sendiri pola-pola atau struktur-struktur melalui serangkaian pengalaman-pengalaman belajar masa lampau. Dalam penggunaan metode ini, beberapa petunjuk dan instruksi perlu diberikan kepada siswa. Oleh karena itu, metode ini disebut dengan metode penemuan terbimbing.
Selain menggunakan metode tertentu, di dalam pembelajaran dapat digunakan berbagai pendekatan seperti pendekatan open-ended dan pendekatan pemecahan masalah. Erman Suherman (2003:124) mengemukakan bahwa pembelajaran dengan pendekatan open-ended adalah pembelajaran yang membangun kegiatan interaktif antara matematika dan siswa sehingga mengundang siswa untuk menjawab permasalahan dengan berbagai strategi.
Menurut Lalu Muhammad Fauzi (2009), pemecahan masalah merupakan bagian dari kurikulum matematika yang sangat penting karena dalam proses pembelajaran maupun penyelesaian, siswa dimungkinkan memperoleh pengalaman menggunakan kemampuan dan keterampilan yang sudah dimiliki untuk diterapkan dalam pemecahan masalah yang bersifat tidak rutin. Melalui kegiatan ini aspek-aspek kemampuan matematika penting seperti penerapan aturan pada masalah tidak rutin, penemuan pola, penggeneralisasian, komunikasi matematika dan lain-lain dapat dikembangkan secara lebih baik.
Melihat masalah tersebut, maka perlu diadakan penelitian tentang bagaimana meningkatkan kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika di SMP N 1 Tegalrejo. 


Anda berminat dengan contoh skripsi ini
silahkan hubungi kami di 
085755969755  atau
085755806767
Biaya pesan Rp. 50.000/contoh skripsi, dengan pengiriman lewat email.
Biaya ini dipergunakan kelangsungan blog ini. Sekian..........
*peringatan : contoh skripsi yang anda pesan hanya digunakan sebagai referensi dalam menyusun skripsi anda saja (dilarang plagiat, copy-paste dan hal serupa lainnya)
Jika anda merasa bingung dalam penyusunan/pembuatan skripsi, anda bisa meminta bantuan pendampingan kami dalam menyusun skripsi (pendampingan sampai anda ujian skripsi),  dengan ketentuan berikut:
Pendidikan
Lama Penyusunan
Biaya
Fisika
Kimia
Matematika
Biologi
PKN
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Ekonomi
Olahraga
Geografi
PGSD
PGMI
PAI
BK
Pend. IPS
Pend. IPA
Pend. TIK
Menejemen, Ekonomi
Sastra Indonesia, Akuntansi
Hukum ,
1 bulan
750 rb

 

0 komentar:

Posting Komentar